Membaca Alfabet "C" dan "R"
Huruf 'c' dibaca dengan berbagai bunyi.
Huruf 'c' dibaca dengan berbagai bunyi.
- Bila berdiri sendiri, huruf 'c' dibaca dengan bunyi "se", seperti pada kata "seka".
- Bila dilekatkan pada kata yang berhuruf 'a', 'o' dan 'u' dalam bahasa Spanyol diucapkan seperti mengucapkan 'k' dalam bahasa Indonesia. Contohnya pada kata-kata Spanyol berikut: "carta" (surat) dibaca "karta", "color" (warna) dibaca "kolor", "cuaderno" (buku kecil) dibaca "kuaderno".
- Bila dilekatkan pada kata dengan huruf vokal 'e' dan 'i' maka berbunyi seperti pengucapan poin pertama, dengan awalan seperti bunyi "s". Contoh dalam kata-kata Spanyol misalnya: "cenicero" (asbak) dibaca "senisero", "cielo" (langit, surga) dibaca "sielo".
- Secara sederhana, saya biasa menghafal dengan rumus: "ka-ko-ku-se-si"
- Huruf 'r' dobel (ditulis 'rr') dan 'r' dibelakan huruf 'l' dan 'n' diucapkan secara kuat. Contohnya: "carro" (mobil) dan "perro" (anjing)
- Huruf 'r' diucapkan lemah dalam kata-kata Spanyol lain yang menggunakan 'r'. Contohnya: "caro" (mahal), "abrazo" (pelukan), "flor" (bunga).
Berikut penjelasan singkat dari seorang guru berbahasa Spanyol, yang kalimat-kalimatnya tertera dalam teks di bawah beserta terjemahannya.
El Alfabeto (3) - Las letras "C" y "R"
Pilar. Bienvenidos un día más a las clases de español en la Escuela Tilde.
En la sesión de hoy vamos a centrarnos en la pronunciación de la letra ‘c’.
La letra ‘c’, en combinación con las diferentes vocales, se pronuncia de manera diferente. Por ejemplo, con las vocales ‘a’, ‘o’ y ‘u’ representa el sonido ‘k’. Vamos a poner algunos ejemplos como son: “carta”, “color” o “cuaderno”.
Sin embargo, esta letra, en combinación con la vocal ‘e’ y la vocal ‘i’, en el español de Castilla representa el sonido ‘ce’. Por ejemplo, “cenicero” o “cielo”.
Voy a daros algunos otros ejemplos, más ejemplos, del sonido de la letra ‘c’ con el sonido ‘k’. Por ejemplo: “caracol, “color”, “curso”, “claro”, “cámara”, “oscuro”.
Y vamos con otros ejemplos donde la letra ‘c’ se pronuncia con sonido ‘ce’: “cesta”, “cena”, “encima”, “acero”, “cero”.
Vamos a ver otra letra que se pronuncia de forma diferente dependiendo de la posición que adquiere dentro de una palabra: es la letra ‘r’.
La letra ‘r’ se pronuncia de forma fuerte, por ejemplo, cuando introduce una palabra: es el caso de “Ramón”. También se pronuncia fuerte cuando va detrás de la letra “l”: “alrededor”. O cuando va detrás de la letra “n”: “Enrique”. Y también se pronuncia fuerte cuando dobla: es el caso de “perro”.
En los demás casos, la pronunciación es suave. Por ejemplo: “caro”, “señor”, “abrazo”, “transporte”, “gracias”, “flor”.
Vamos a ver más ejemplos en el repaso que os damos a continuación.
Alfabet (3) – Huruf “C” dan “R”
Pilar. Selamat datang sehari
lagi di kelas bahasa Spanyol di Sekolah Tilde.
Pada
sesi hari ini kita akan membahas tentang pengucapan huruf ‘c’.
Huruf
‘c’, dengan kombinasi degnan beragam vocal, diucapkan dengan cara yang
berbeda-beda. Contohnya, dengan huruf vocal ‘a’, ‘o’ dan ‘u’ diucapkan dengan bunyi
‘k’. Contohnya pada kata-kata Spanyol
yang artinya: “siput”, “warna”, “kursus”, “jelas”, “kamera”, “gelap”.
Dan
mari dengan contoh lain di mana huruf ‘c’ diucapkan dengan bunyi ‘se’: (pada
kata-kata Spanyol di atas dengan arti) “keranjang”, “makan malam”, “di atas”, “baja”,
“nol”.
Mari
kita lihat huruf lain yang diucapkan dengan cara beragam tergantung dari posisi
mana huruf itu diletakkan di sebuah kata: yakni huruf ‘r’.
Huruf
‘r’ diucapkan dengan cara yang kuat, contohnya, bila mengawali sebuah kata:
misalnya pada kata “Ramon”. Juga diucapkan secara kuat waktu berada di belakang
huruf “l”: pada kata Spanyol yang berarti “di sekitar”. Atau bila ada di
belakan huruf “n”: nama orang “Enrique”. Dan juga diucapkan kuat bila ada dua
huruf ‘r’: contohnya pada kata Spanyol yang artinya “anjing”.
Dalam
kasus lain, diucapkan dengan lembut. Misalnya pada kata-kata Spanyol: “mobil”, “tuan”,
“pelukan”, “transportasi”, “terima kasih”, “bunga”.
Mari
kita lihat lebih banyak contoh pada latihan-latihan yang akan kita berikan pada
kalian berikutnya.
0 comments:
Post a Comment